fbpx

Duchenne Muscular Dystrophy

Duchenne muscular dystrophy atau DMD adalah kelainan genetik yang ditandai dengan kerusakan otot secara yang berkembang secara cepat, membuat otot menjadi lemah. Kondisi ini terjadi saat protein distrofin yang berfungsi untuk menjaga fungsi sel otot, mengalami kerusakan. 

Gejala DMD biasanya muncul saat berusia 2-3 tahun. Kondisi ini lebih sering terjadi pada anak laki-laki. Meski begitu, anak perempuan juga bisa terkena.

Kondisi ini termasuk langka. Di Amerika Utara dan Eropa, jumlah pengidap DMD adalah 6:100.000. Di Indonesia, belum terdapat catatan jumlah kasus DMD.

Gejala

Berikut gejala-gejala yang mungkin dialami oleh pengidap Duchenne Muscular Dystrophy:

  • Hilangnya massa otot secara cepat yang dimulai dari area kaki dan pinggul
  • Otot betis mengalami peningkatan ukuran secara tidak normal
  • Sulit naik tangga
  • Kesulitan berjalan dan akan semakin memburuk seiring waktu
  • Sering jatuh
  • Jalannya jinjit
  • Tubuh terasa lemas dan lelah
  • Sesak napas
  • Ada gangguan kognitif dan pembelajaran
  • Gangguan bicara
  • Tulang belakang bengkok (skoliosis)

Penyebab

DMD adalah salah satu jenis dari distrofi otot. Kondisi ini disebabkan oleh mutasi gen yang dalam kondisi normal memberikan instruksi untuk protein dystrophin. Protein ini berperan penting dalam menjaga struktur otot. 

Pada orang dengan DMD, sel otot mengalami kematian (nekrosis). Akibatnya, gejala-gejala seperti di atas terjadi.

Kondisi ini paling sering mempengaruhi anak laki-laki, terutama yang lahir dari ibu yang membawa gen penyakit ini (wanita dengan kelainan gen, tetapi tidak menunjukkan gejala). Peluang terkena DMD bagi anak dengan masalah gen warisan mencapai 50%. Sementara pada anak perempuan yang lahir dari ibu yang memiliki gen DMD memiliki peluang 50% untuk menjadi pembawa. 

Diagnosis 

Untuk mendiagnosis DMD, beberapa pemeriksaan berikut bis dilakukan:

  1. Tes darah kreatin kinase

Otot yang rusak memproduksi kreatin kinase. Jadi jika kadar zat ini meningkat, maka ada indikasi bahwa ada kerusakan otot di tubuh. 

  1. Tes genetik

Tes genetik dilakukan untuk melihat ada atau tidaknya gen distrofin. 

  1. Biopsi otot

Biopsi otot dilakukan dengan cara mengambil sedikit sampel jaringan otot untuk melihat kerusakan pada struktur otot sebagai tanda DMD.

  1. EKG

EKG atau elektrokardiogram dilakukan karena DMD hampir pasti menimbulkan gangguan juga pada jantung.

Pengobatan

Duchenne Muscular Dystrophy tidak bisa diobati hingga tuntas, namun gejalanya bisa diredakan dengan cara:

  1. Konsumsi obat kortikosteroid

Obat-obatan ini bisa menunda hilangnya kekuatan otot hingga meningkatkan fungsi paru-paru.

  1. Terapi fisik

Terapi fisik utamanya dilakukan untuk mencegah kontraktur atau perlekatan permanen otot, kulit, dan tendon.

  1. Operasi

Pada kasus yang parah, mungkin diperlukan operasi untuk memperbaiki kontraktur atau skoliosis pada tulang belakang.

DMD dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak dan membuatnya kesulitan melakukan kegiatan sehati-hari. Namun, dengan pengobatan yang tepat, gejala-gejala yang dirasakan oleh para pengidap bisa membaik. ​ Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan gejala DMD, penting untuk segera berkonsultasi ke dokter. 

Atur janji temu Anda dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.

Mandaya memiliki berbagai fasilitas yang dibutuhkan untuk menangani Duchenne muscular dystrophy (DMD) di satu tempat yang sama, mulai dari laboratorium yang bisa menerima pemeriksaan genetik, hingga mesin EMG dengan fitur lengkap yang dapat mendeteksi gangguan saraf dan otot secara lebih rinci dan tepat.

EMG di Mandaya Royal Hospital Puri

Laboratorium di Mandaya Royal Hospital

Mandaya Royal Hospital memiliki pusat neuromuskular yang dapat menangani berbagai penyakit terkait gangguan saraf dan otot dengan dokter spesialis neurologi ahli neuromuskular, dr. Luh Ari Indrawati, Sp.N, Subsp. E.N.K (K). Dokter yang pernah menempuh pendidikan neuromuscular fellowship di Tokyo, Jepang, ini juga menyelesaikan pendidikan konsultan dan subspesialisasinya di Universitas Indonesia.

Pusat neuromuskular di Mandaya juga digawangi oleh dr. Nurul Fadli, Sp.N yang ahli elektromiografi untuk deteksi berbagai penyakti neuromuscular termasuk Duchenne muscular dystrophy (DMD).

Selain itu Mandaya Hospital memiliki layanan rehabilitasi medik untuk membantu pasien mengembalikan fungsi ototnya.

Atur janji temu Anda dengan dokter sekarang juga lewat Chat Whatsapp, halaman Book Appointment, atau aplikasi Care Dokter yang bisa di-download di Google Play dan App Store. Selain janji temu, Anda juga bisa memantau nomor antrian dan mendapatkan informasi lengkap lainnya di sana.

Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan

Dr. dr. Yetty Ramli, Sp.N (K)

SPESIALIS
saraf, saraf sub. neurorestorasi
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Karawang
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan

dr. Pukovisa Prawiroharjo, Sp.N (K), Subsp.NGD, PHD.

SPESIALIS
saraf, saraf sub. perilaku/demensia
Mandaya Royal Puri
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan
Mandaya Karawang
Slot pemesanan waktu nyata dan konfirmasi instan

Artikel

Mar 05, 2025

Pusat Tumor Otak Mandaya Berhasil Angkat Tumor 7cm, 2 Jam Pasca Operasi Pasien Pulih

Artikel

Feb 28, 2025

Autisme (Autism Spectrum Disorder): Ciri-Ciri, Penyebab, dan Cara Mengatasi

Artikel

Feb 26, 2025

Perbedaan Meningioma dan Schwannoma, Tumor di Otak

Artikel

Feb 24, 2025

Schwannoma: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya

Artikel

Feb 21, 2025

5 Keunggulan Transcranial Magnetic Stimulation (TMS), Harapan Baru Pasien Stroke

Artikel

Feb 21, 2025

Mengenal Prosedur Transcranial Magnetic Stimulation (TMS) untuk Rehabilitasi Stroke

Artikel

Des 27, 2024

Peran Dokter Spesialis Saraf dan Kondisi yang Ditanganinya

Artikel

Des 26, 2024

RS Mandaya Royal Puri Miliki Plasmaferesis atau Cuci Plasma Darah Untuk Pasien Autoimun

Brain-Spine-Pain

Des 17, 2024

Kenali Stroke: Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahan

Artikel

Des 16, 2024

Tanda-Tanda ADHD pada Anak yang Perlu Diwaspadai Orang Tua

Artikel

Des 10, 2024

Transcranial Magnetic Stimulation (TMS) untuk Terapi Stroke hingga Alzheimer

Artikel

Des 09, 2024

Mengenal Plasmapheresis, Terapi untuk Autoimun Myasthenia Gravis hingga Guillaine Barre Syndrome

Brain-Spine-Pain

Nov 26, 2024

Rekomendasi Dokter Spesialis Saraf dan Bedah Saraf Pilihan

Artikel

Nov 25, 2024

Jenis Penyakit Ini Mudah Diketahui dengan MRI

Brain-Spine-Pain

Nov 20, 2024

Waspadai Tumor Otak

Brain-Spine-Pain

Nov 19, 2024

Penanganan Cedera Kepala

Berita

Nov 11, 2024

dr. Yetty Ramli, Dokter Spesialis Saraf yang Berfokus Pada Neurorestorasi Pasca Stroke

Berita

Okt 08, 2024

RS Mandaya Puri Miliki Test Anti-MuSK Guna Diagnosis Myasthenia Gravis

Berita

Sep 13, 2024

Rekomendasi Dokter Spesialis Saraf di Karawang – RS Mandaya Karawang

Artikel

Agu 19, 2024

Mengenal Myasthenia Gravis Bersama dr. Luh Ari Indrawati, Sp.N, Subsp. E.N.K (K)

Artikel

Agu 14, 2024

Rekomendasi Dokter Spesialis Stroke di Jakarta dan Tangerang

Artikel

Agu 13, 2024

Testimoni Pengidap FSHD yang Berjuang 12 Tahun Mendapatkan Pengobatan yang Tepat 

Artikel

Agu 13, 2024

Migrain Aura: Pengertian, Penyebab, Gejala, hingga Pengobatannya

Artikel

Agu 12, 2024

10 Cara Mengatasi Migrain Dengan Cepat

Artikel

Agu 09, 2024

Rekomendasi Dokter Saraf Spesialis Migraine di Jakarta dan Tangerang

Artikel

Agu 07, 2024

Apakah Myasthenia Gravis Bisa Sembuh Total?

Artikel

Agu 05, 2024

Pengalaman Pasien Myasthenia Gravis Mendapatkan Pengobatan dari Dokter Spesialis Saraf Otot

Artikel

Agu 05, 2024

Pengalaman Pasien Miositis: Perjalanan Pemulihan di Mandaya Royal Hospital Puri

Artikel

Agu 01, 2024

Lumpuh Setengah Badan Tanda Penyakit Saraf Langka

Artikel

Jul 18, 2024

Kesemutan Lalu Lumpuh, Kenali Gejala Guillain Barre Syndrome (GBS)

Artikel

Jul 01, 2024

7 Penyebab Tangan Sering Kesemutan

Artikel

Jun 28, 2024

Jenis-Jenis Sakit Kepala dan Penyebabnya

Berita

Jun 24, 2024

Peluncuran Pusat Neuromuscular di RS Mandaya Puri, Pertama di Indonesia yang Bisa Tangani Penyakit Saraf dan Otot yang Langka

Artikel

Jun 08, 2024

Mengenal Golden Time Stroke untuk Cegah Lumpuh Saat Serangan

Artikel

Jun 08, 2024

7 Jenis Terapi Stroke yang Bisa Bantu Pemulihan

Artikel

Mei 30, 2024

Sering Kesemutan Gejala Penyakit Apa? Deteksi dengan Dokter Ahli di Mandaya Royal Hospital Puri

Artikel

Mei 29, 2024

Penanganan Penyakit Otot (Miopati) Lengkap di Mandaya Royal Hospital Puri Oleh Dokter Neuromuskular Langka 

Artikel

Mei 29, 2024

Pengobatan Saraf Terjepit dengan BESS: Operasi Minimal Invasif Terbaru

Artikel

Mei 27, 2024

Waspada Gangguan Lemah Otot yang Menjalar, Guillain-Barré Syndrome

Berita

Mei 27, 2024

RS Mandaya Royal Puri Miliki Pusat Layanan Penyakit Saraf Langka & Gangguan Otot, Menyebabkan Kelumpuhan

Artikel

Mei 27, 2024

Saraf Kejepit: Pengertian, Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

Artikel

Mei 22, 2024

Pengobatan Myasthenia Gravis Terkini di RS Mandaya Royal Puri

Berita

Mei 21, 2024

Guillain-Barré Syndrome (GBS) Bisa Ditangani di Pusat Neuromuscular & Rare Disease Mandaya Royal Hospital Puri

Artikel

Mei 19, 2024

Disfagia: Penyebab, Gejala, dan Penanganannya

Artikel

Mei 17, 2024

Pusat THT Mandaya Miliki Terapi Gangguan Menelan FEES Untuk Pasien Pasca Stroke

Artikel

Mei 14, 2024

Kelainan Otot: Jenis dan Gejala yang Perlu Diketahui

Artikel

Mei 14, 2024

7 Cara Menghilangkan Ngorok

Artikel

Mei 11, 2024

Pengobatan Saraf Kejepit dengan Laser PLDD Tanpa Sayatan Besar 0,8 Centimeter

Artikel

Mei 07, 2024

Penyakit Neuromuskular: Penyebab, Gejala, dan Penanganannya

Berita

Apr 30, 2024

Dokter Luh Ari, Dokter Penyakit Saraf Langka yang Tangani Kelemahan Otot dan Epilepsi

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp
We usually reply in a few minutes